Gus Karno

DISWAY|by

Oleh: Dahlan Iskan HIDUPNYA untuk Bung Karno –sepenuh-penuhnya. Itulah salah satu teman terkarib saya di Bali: Gus Marhaen. Pun selama pandemi. Ia

Ongko Laokao

DISWAY|by

Oleh: Dahlan Iskan KETUA kelenteng se Indonesia meninggalkan kita: Orang kaya itu meninggal dunia: pemilik pabrik kertas PT Jaya Kertas. Saya mesong –melayat dalam



Langit Nusantara

DISWAY|by

Oleh : Dahlan Iskan SAMPAI hari ini saya belum juga hafal nama ibu kota baru Myanmar. Padahal itu sudah tidak baru lagi.

Langkah Kuda

DISWAY|by

Oleh: Dahlan Iskan INI bukan gunung kembar, melainkan bernama Olat Maras – artinya: bukit kebahagiaan, dalam bahasa Sumbawa. Di puncak bukit itu tertulis tiga

Camat Gembira

DISWAY|by

Oleh: Dahlan Iskan INI tentang teman terbaik saya di Bali. Yang sebulan terakhir dua kali ke rumah saya di Surabaya. Baru kemarin

Pengajian Potehi

DISWAY|by

Oleh : Dahlan Iskan TEMANYA ringan. Saya pun oke. Kalau pengajian itu membahas fikih, hadis, tafsir, atau tauhid, saya pasti menolak: belum kelas

Babi Gadis

DISWAY|by

Oleh : Dahlan Iskan DI HARI ke-9, kemarin, jantung babi itu masih seperti penyanyi rock. Prof Bartley Griffith yang mengatakan itu. “Jantung

Krisis Tol

DISWAY|by

Oleh: Dahlan Iskan PRESIDEN melarang ekspor batu bara –tepatnya sebenarnya oleh dirjen Minerba. Menteri membolehkannya –seminggu kemudian. Pihak yang mendukung dan yang

Jantung Babi

DISWAY|by

Oleh: Dahlan Iskan BABI. Kera. Manusia. Manusia ternyata bisa hidup dengan menggunakan jantung babi. Sudah terbukti minggu lalu. Di Maryland, Amerika Serikat.

Berita Panjang

DISWAY|by

Oleh : Dahlan Iskan WARTAWAN lama tidak akan bisa melakukan ini: memuat berita yang panjangnya ampun-ampun. Satu berita berisi 700 nama. Yakni, semua